Desa Tunjung

HARI PERTAMA,

Pada hari ini Senin, 7 Desember 2020 dilaksanakan kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas BUMDESA TUNJUNG MEKAR Desa Tunjung yang mengambil tempat di Ruang Rapat Lantai II Kantor Perbekel Desa Tunjung.  Pelatihan pada hari ini dihadiri oleh Pak Dahlan (Perwakilan BLM Denpasar) selaku narasumber, Perbekel Desa Tunjung (I Made Sadia), Ketua BPD Desa Tunjung (I Nyoman Kariada), I Dewa Made Rupawan (Ketua BUMDesa Tunjung Mekar) serta seluruh jajaran Kantor Pemerintah Desa Tunjung dan Kantor BUMDesa Tunjung Mekar.

Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan indonesia raya yang diikuti seluruh peserta pelatihan, kemudian dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh pembawa acara kegiatan (I Made Purnayasa, S.Ag)

Kegiatan dilanjutkan dengan Sambutan Perbekel Desa Tunjung (I Made Sadia) serta sekaligus membuka Acara Pelatihan Peningkatan Kapasitas BUMDESA TUNJUNG MEKAR. Dalam sambutannya, Perbekel Desa Tunjung menyampaikan beberapa hal yang berhubungan dengan tingkat kemiskinan dan perkembangan BUMDesa Tunjung Mekar hingga saat ini.

Pada kesempatan ini, I Dewa Made Rupawan selaku Ketua BUMDesa Tunjung Mekar menyampaikan perkembangan apa saja yang sudah dicapai oleh BUMDesa Tunjung mekar hingga saat ini secara terperinci. Selain itu, dalam sambutannya beliau juga menyampaikan beberapa keluh kesah terkait apa saja yang masih menjadi masalah dan kendala yang dapat menjadikan hambatan dalam perkembangan BUMDesa Tunjung mekar mendatang.

Dalam sambutannya, Pak Dahlan selaku narasumber menyampaikan tentang proses pengadaan barang dan jasa Pemerintahan Desa agar lebih memaksimalkan BUMDesa yang ada di Desa sendiri, ini bertujuan untuk ikut membantu menopang perkembangan BUMDesa serta ikut mensejahtrakan masyarakat Desa sendiri. Selain itu, beliau juga menekankan agar BUMdesa Tunjung mekar lebih melihat dan mengoptimalkan potensi-potensi yang ada di desa baik potensi ekonomi maupun sumber daya manusia (SDM). Disela-sela sambutannya, Pak Dahlan juga menyampaikan perjalanan hidup serta perjalanan karir beliau dari awal menritis karir hingga saat ini beliau berada di Kementrian Desa.

Tupoksi Perangkat Desa juga menjadi pokus dalam pertemuan hari ini. “perangkat desa harus membaca dan memahami tupoksi masing-masing perangkat dengan dibarengi dengan Peraturan Bupati” itu merupakan wacana beliau yang harus digaris bawahi serta dicerna oleh masing-masing Perangkat Desa. Selain itu sistem administrasi yang ada di Desa juga harus tertata dan tersusun dengan baik dan benar, ini bertujuan untuk mempermudah proses dan sistem Pemerintahan Desa.